" PLEASE DO NOT USE THE PHOTOGRAPHS IN THIS BLOG WITHOUT MY PERMISSION "

Jumat, 30 November 2012

Roti Isi Kacang Merah

Ngeroti yukkkkkkkk!!!!! Gerahhh deh, di tag-in mulu di FB ma temen-temen yang sibuk nguleni adonan mengekarkan lengan..hehehhe. Jadinya yukkk kita ikutan ngeroti, dan roti yang aku buat ini menggunakan teknik Water Roux. Nggak pake pelembut roti atau apapun itu... tapi tekstur rotinya beneran lembutttttt, karena si water roux ini. Dulu dah pernah bikin roti water roux dengan topping gurih disini. sekarang nyoba yang topping manis.... nyalakan mixernya!!!!!



Bahan Isian Kacang Merah
Awal mula bikin roti ini adalah karena ada stok kacang merah kering yang sudah harus segera minta diolah. mikir-mikir... dibikin apaaa... yaa..... karena masih nggak punya ide, akhirnya aku rebus dengan air gula dan batang vanili. Baru setelahnya kepikir buat bikin roti isi kacang merah ini, yang terlintas diotak kacang merah yang udah direbus itu, aku blender halus tambah gula dan santan lalu masak sampai kering atau bisa dipulung.  Untuk memastikan, searching-searching... nanya ke mbah google, dapet inspirasinya dari sajiansedap disini. Dan ternyata hampir sama cuma beda di coklat aja. Dan akhirnya aku tiru juga dengan nambahin coklat dan garam. Tapi komposisinya ya cemplang-cemplung aja karena menyesuaikan jumlah kacang merahnya. Icip-icip, sudah cukup rasanya... matikan... dan ini penampakan isi kacang merahnya. sudah cukup pas konsistensinya buat dipulung dan dimasukkan ke dalam adonan.

Untuk adonan rotinya masih pake punya Mbak Hesti of Hesti's Kitchen hanya berbeda pada jumlah gulanya saja yang aku tambah



Roti Isi Kacang Merah 


Ingredients :

Bahan isi :
Kacang merah, rebus 
Gula
Garam
Santan
coklat bubuk
Batang vanili, belah, serut bijinya dengan ujung pisau.

Water roux :
50 gr tepung terigu protein tinggi
250 ml air
 

Bahan :

400 gr tepung protein tinggi
200 gr tepung protein sedang
120 gr gula pasir
2 sdm susu bubuk full cream
1 butir telur + 1 kuning telur
10 gr ragi instan
200 gr water roux
200 ml air hangat
75 gr margarin
1 sdt garam

Method 
  1. Water roux : dalam panci, campur air dan tepung terigu. Aduk rata sampai halus dan tidak bergerindil. Masak dengan api sedang sampai kental. Jangan sampai mendidih. Sisihkan hingga dingin.
  2. Roti : tuang semua bahan kering kecuali margarin dan garam ke dalam mixer. Masukkan campuran water roux, air dan telur ke dalamnya. Nyalakan mixer dan proses hingga kalis. Tambahkan margarin dan garam lalu mixer lagi sampai elastis. Bisa juga dilanjutkan menggunakan tangan agar teksturnya bisa terasa kalau sudah elastis. Kalau terlalu kering bisa ditambahkan sedikit air, tapi kalau terlalu lembek bisa ditambahkan sedikit tepung.
  3. Tutup dengan cling wrap dan fermentasikan sampai mengembang 2x lipat. timbang tiap adonan 50 gr, bulatkan, lalu pipihkan, isi dengan bahan isian. lalu bulatkan kembali.
  4. Fermentasikan selama kurang lebih 45 menit tergantung cuaca. Panggang selama sekitar 15 menit atau sampai atasnya kuning keemasan. jangan lupa oven dipanaskan terlebih dahulu dengan api 200 deg C
  5. Setelah matang, oles dengan margarine/butter agar permukaannya tetap moist.



Awalnya nyantai aja bikin bentuk bunga unbtuk rotinya, setelah dapet setengah menghela nafas panjang... lamaaaa... :'(. Dan akhirnya rotinya dibikin pake loyang loaf gini. caranya adonan dipipihkan hingga lebar, oles bahan isi, lalu gulung dan masukkan ke loyang loaf yang telas diolesi margarine. untuk waktu pengovenannya sendiri, tentu memakan lebih lama dibandingkan yang berbentuk bunga. Dan ini roti yang menggunakan metode yang sama tapi belum sempat aku posting disini. Adonan rotinya sama, hanya bedanya ada pada isian atau toppingnya. Untuk yang bertoping abon dipakai olesannya mayonaise, untuk yang kepang, cukup dengan taburan wijen. Dan yang satunya lagi adalah roti tawar aka tanpa isi.





Hujan-hujan gini emang paling enak ngeteh sambil gigit roti... yukkk bikin untuk weekend ini... ^^. Stay cooking with love....

-eeyand-


Gulai Kacang Hijau

Namanya memang Gule Kacang Ijo (Gulai Kacang Hijau) tapi bukan bearti cuma kacang hijau aja bahannya ada iga sapi atau iga kambing. Yang jelas daging yang mengandung tulang ya... itu dijamin lebih nyuzzz rasanya. Masakan satu ini khas daerah tempat tinggalku, Surabaya. Dan resepnya sendiri, sengaja nelepon ke mami buat nanya ke tetangga depan rumah, yang sudah dikenal jago masak menu yang satu ini. Dapetlah resepnya, tapi kosongan.... maksudnya???? ya bumbu-bumbunya aja tanpa ukuran pastinya berapa. Hadewwww... ini artinya ketajaman indra perasa dan ilmu kira-kira sangat dibutuhkan. Okeyyy.... demi oh.. demi.... Indonesia Food Blogger... aku akan membuatnya!!!!! *chiayyooo...


Dari proses pembuatan bumbunya, gule resep dari tetanggaku di Surabaya ini bisa dibilang unik... beberapa bumbu harus durebus dulu, seperti kunyit, jahe, cabe, dan lengkuas. Sedangkan yang lazimnya aku tau, biasanya kunyit itu dibakar. Karena penasaran, baik dengan resepnya maupun cara pembuatannya. Aku ikutin persis seperti dengan yang dimandatkan. Hanya saja semua bumbu aku coba takar sendiri. Deg..deg...sueerrr... sebenernya, jujur..ini adalah gule pertamaku, sudah lamaaaa..... banget pengen gule kacang ijo ini, disini jarang ada yang jual makanya aku pengen bisa bikin sendiri.

Dan, setelah dieksekusi.....satu-satunya kekurangan dari rasa guleku adalah... kurang pedasssss!!!!!!! Ya.. mau nggak mau, karena disini ada dua orang bocah yang harus makan juga, bundanya ngalah.... cabenya dikit aja.. biar pedesnya nggak nonjok banget buat anak-anak. Jadi kalau mau yang lebih pedassss, silahkan tambahkan cabe sesuai selera.

Gule Kacang Ijo

Ingredients :
500 gr iga sapi, rebus tapi jangan terlalu empuk, karena nantinya akan direbus kembali dengan bumbu hingga empuk
2000 ml kaldu sapi
150 ml santan instant, kalau mau pake santan segar juga boleh aja, tinggal dikurangi jumlah air kaldunya.
100 gr kacang hijau, rebus
4 lbr daun jeruk
1 btg serai, geprek, buat simpul
Garam, secukupnya
Gula secukupnya
Minyak untuk menumis, secukupnya

Bumbu :
12 btr bawang merah
4 btr bawang putih

Bumbu Halus : Rebus
2 ruas jari jahe
1 ruas jari lengkuas
5 bh cabe merah besar, bisa ditambahkan sesuai selera
2 ruas jari kunyit

Bumbu kering : sangrai, aku hanya menyagrai ketumbar, jintan dan kapilaga karena bahan-bahan lainnya aku pakai dalam bentuk bubuk.
1 1/2 sdt ketumbar
1/8 sdt jintan
1 btr kapulaga, ini yang aku pake kapulaga yang bulat, setahuku itu kapulaga untuk jamu...berhubung nggak ada lagi ya sudahlah dipakai saja, tapi karena takut dengan rasanya jadi pakenya cuma 1 bijiiii... heheh
1/2 sdt lada bubuk
1/4 sdt pala bubuk
1/8 sdt cengkeh bubuk
1/2 sdt kayu manis bubuk.


Method :

  1. haluskan bawang merah dan bawang putih dengan bumbu rebus, sisihkan.
  2. haluskan semua bahan kering yang telah disangrai, lalu panaskan minyak tumis bumbu halus (1) dan bumbu kering seluruhnya, tambahkan daun jeruk dan serai, tumis hingga harum dan matang.
  3. panaskan kembali kaldu dan iga sapi, tunggu sampai mendidih. Lalu masukkan bumbu yang telah ditumis dan santan kedalamnya. masak dengan api kecil hingga bumbu meresap.
  4. Setelah daging empuk masukkan kacang hijau, gula, dan garam sesuai selera. Koreksi rasanya, setelah mendidih angkat.
  5. Sajikan dengan taburan bawang merah goreng.

Seribet apapun itu, saat kita menikmati proses didalamnya... semuanya terasa mudah!!!! Met weekend temans!!!!! Stay cooking with love....

-eeyand-

Rabu, 21 November 2012

Macaroni Schotel

Dah lama bangetttttt... nggak bikin si makutel (macaroni shcotel) ini. Lumayan kangen deh, dan bener aja... kemaren sampe dua kali ngaduk adonan makutel ini. Anak-anak doyan!!!! mungkin karena sudah lama nggak dibikin sama Bundanya ya. Setelah yang pertama habis, langsung minta dibikinin lagi... katanya buat bekal sekolah besok. Ya sutralahhh..... demi anak-anak malam-malam Bundanya bikin si makutel lagi.. ^^. Capeknya ilang deh kalau apa yang kita masak disukai anak-anak.... terbayar LUNAS!!! :D


Biasanya kalo bikin si makutel ini, nggak pernah pake ukuran... asal cemplang cemplung dan pake feeling aja. Cuma kemaren sengaja dicatet cemplang cemplungannya supaya bisa jadi inspirasi buat yang lain. Banyak versi yang aku baca untuk resep makutel, ada yang pake bawang bombai, ada yang dicampur sayuran seperti wortel, ada yang susu dan telornya dicampur belakangan, dll. Semuanya sah-sah aja ya... terserahlah mau diukasih apa, ditambahi apa, caranya gimana, yang paling terpenting adalah hasil akhirnya. ENAK!!!!. Kalau yang aku selalu buat adalah versi yang gak pake lama dan gak pake ribet.. ^^, simple banget dan hasilnya buat aku enak, nggak eneg... dan yang terpenting anak-anak sukkaa!!!


Buat anak-anak yang mungkin kurang suka sayur, cemilan yang satu ini bisa dipakai untuk mengakali agar anak makan sayur. Contohnya kalau mau ditambah wortel, wortelnya bisa diserut halus dan dicampurkan ke adonan, kan wortelnya nggak keliatan, pasti anak-anak nggak akan ngeh kalo didalamnya ada sayur. Atau cornednya mau diganti dengan daging giling juga bisa, tumis dulu daging giling dengan bawang bombai hingga harum dan matang, baru lakukan step selanjutnya.


Dan... kalau kebetulan ada yang nggak punya oven, si makutel ini juga boleh banget masuk kukusan. Rasanya tetap enak dan lembut. Kalau mau agak ribet lagi.... setelah dikukus, potong-potong makutel, lalu lapisi dengan telur yang dikocok dan lumuri dengan tepung roti. Trus goreng dehhhh... mmmm nggak kalah enak juga yang versi gorengnya. Jadi.... intinya si makutel ini adalah cemilan yang mudah dibuat dan sehat banget buat anak-anak. Stay cooking with love....

-eeyand-

Senin, 19 November 2012

Majalah Online Rasa Indonesia Edisi Nopember 2012

Majalah Online Rasa Indonesia yang kedua telah terbit!!!!! yukkk di download ya... di www.rasaindonesia.net , GRATISSSS!!!! Dan entri saya untuk Rasa Indonesia kali ini adalah masakan khas Manado yaitu Cakalang Pampis dan Lalampa. Silahkan berkunjung dan download majalahnya untuk bisa melihat resepnya.




Stay cooking with love.....'

-eeyand-

Nasi Goreng Tanpa Nama

Haaahhhh...!!!! tanpa nama.. maksudnya...??? maksudnya karena nggak tau mau kasih nama apa, ya sudah judulnya Nasi Goreng Tanpa Nama... hehehe. Ini adalah nasi goreng untuk setoran Monthly Event Pawon Ibu #16, yang temanya bulan ini adalah Ragam Nasi Goreng. Saya bukan orang yang terlalu suka dengan nasi goreng. Kalo lagi pengen ya bikinnya ya yang seperti ini. Bumbu simpel, yang penting banyak "sampah". Maksudnya sampah itu sayuran, saya suka nasi goreng dengan sayuran yang melimpahhhhh..... makanya jarang banget pesen nasi goreng kalo lagi makan diluar, karena apa... ya karena nasi goreng yang biasa dibeli di tempat makan minim "sampah"... ^^


Nasi Goreng

Ingredients :
Nasi putih, secukupnya
1 btr teur, kocok lepas, buat orak-arik
Sawi hijau, secukupnya, potong-potong
Kol, secukupnya, iris tipis
Garam, secukupnya

Bumbu halus :
Bawang merah
Bawang putih
Cabe rawit

Method :

  1. Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu halus hingga harum.
  2. Masukkan sayuran dan tumis hingga layu, lalu tambahkan telur dan nasi aduk rata.
  3. Bumbu dengan garam secukupnya, masak hingga matang.
  4. Hidangkan dengan udang goreng atau telor mata sapi atau apapun sesuai selera.






Well.... simple banget kan ya... ya begitu itu nasi goreng favorite saya, warnanya putih dan nyampah bangettttt.. alias berlimpah sayur. Stay cooking with love......

-eeyand-

Kamis, 08 November 2012

Pumpkin Bread with Cream Cheese Filling


Lagi punya stok pumpkin dan cream cheese di lemari es, masih bingung mau dibikin apa... rencana awal sih mau di bikin Pumpkin Muffin, tapi masih belum belum juga. Jadinya pumpkin udah beberapa hari ngendon di freezer karena aku simpan dalam keadaan sudah dikukus, jadi sewaktu-waktu kalo mau dibikin tinggal di keluarin sebentar sampai agak lembek.





Dan kemaren, pas lagi buka FB, mbak Lindawati share kue ini di IDFB.... wahhh... cocok banget dengan stok yang aku punya, pumpkin and crean cheese. Akhirnya, malam-malam.... dengan semangat 45 dibikin juga pumpkin bread nya. Soalnya kasihan si pumpkin kalo harus berlama-lama di freezer.. hehehhe. Resep aslinya diambil dari sini. Aku hanya bikin setengah resep, karena adonannya lumayan banyak. Dari setengah resep itu aku buat di dua loyang loaf kecil. Dari resepnya sendiri aku rubah sesuai keinginan dan selera. 





Pumpkin Bread with Cream Cheese Filling


Ingredients :

Cream Cheese Filling:
115 gr cream cheese, room temperature
50 gr granulated white sugar
½ large egg

Pumpkin Bread:
225 gr all purpose flour
½ teaspoon baking powder
½  teaspoon baking soda
¼  teaspoon salt
¾  teaspoons ground cinnamon
1/8  teaspoon ground ginger
60 gr raisins
2 large eggs, room temperature
150 gr granulated white sugar
110 gr unsalted butter, melted and cooled to room temperature
215 gr pumpkin puree
60 ml milk
½  teaspoon pure vanilla extract




Method :
  1. Pumpkin Bread : Preheat the oven to 350 degrees F (177 degrees C) and place rack in the center of the oven. Butter and lightly flour two - 9 x 5 x 3 inch (23 x 13 x 8 cm) loaf pans. 
  2. Cream Cheese Filling : In your food processor or with a hand mixer, process or beat the cream cheese until smooth. Add the sugar and egg and process just until smooth and creamy. Do not over process. Set aside.
  3. Pumpkin Bread : In a large bowl, sift or whisk together the flour, baking powder, baking soda, salt, and ground spices. Stir in the raisins.
  4. In another large bowl, whisk the eggs until lightly beaten. Add the sugar and melted butter and whisk to combine.  Whisk or stir in the pumpkin, milk, and vanilla extract.
  5. Add the pumpkin mixture to the flour mixture and stir just until the ingredients are combined and moistened. Do not over mix as it will make the bread tough.
  6. Divide the batter in half. Take one half and divide it evenly between the two prepared pans. Divide the cream cheese filling in half and place each half on top the two pans of batter, smoothing the tops. Top with the remaining half of batter (use two spoons to place small dollops of batter on top of the filling). Bake the breads for about 55 -65 minutes, or until a toothpick inserted into the center of the loaf comes out clean (a few moist crumbs is okay). 
  7. Place pans on a wire rack and let cool for about 10 minutes before removing breads from pans. Can serve warm, cold, or at room temperature. Store leftovers in the refrigerator or else freeze for later use.



Stay cooking with love.....

-eeyand-

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...